Destinasi Wisata Menarik di Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso

Kecamatan Ijen, yang terletak di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, dikenal sebagai salah satu kawasan dengan potensi wisata alam yang luar biasa. Keindahan alamnya yang mempesona, serta keberadaan beberapa objek wisata menarik, menjadikan Kecamatan Ijen sebagai tujuan wisata yang semakin diminati. Berikut adalah beberapa destinasi wisata utama yang bisa Anda kunjungi di Kecamatan Ijen, Bondowoso:

1. Kawah Ijen

Kawah Ijen merupakan destinasi wisata paling terkenal di Kecamatan Ijen, bahkan di seluruh Jawa Timur. Kawah ini terkenal dengan fenomena api biru yang dapat terlihat pada malam hari atau dini hari. Api biru yang menyala dari celah-celah kawah ini merupakan hasil pembakaran gas belerang yang terkandung di dalam kawah, menciptakan pemandangan yang sangat dramatis dan langka. Selain itu, Kawah Ijen juga memiliki danau kawah yang berwarna hijau kebiruan, yang menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan.

Untuk mencapai kawah, pengunjung perlu melakukan pendakian yang cukup menantang, dengan waktu sekitar 2-3 jam. Pendakian ini memberikan pemandangan yang sangat indah, dan setelah sampai di puncak, pengunjung akan disuguhi pemandangan alam yang luar biasa serta fenomena api biru yang mengagumkan.

 

2. Kawah Wurung

Kawah Wurung adalah salah satu destinasi wisata yang masih relatif baru namun menawarkan pemandangan yang sangat menakjubkan. Berlokasi tidak jauh dari Kawah Ijen, Kawah Wurung dikenal dengan keindahan alam perbukitan dan danau kawah yang dikelilingi oleh pepohonan hijau. Kawah ini menawarkan suasana yang lebih tenang dan belum terlalu ramai dibandingkan Kawah Ijen, sehingga cocok bagi wisatawan yang mencari ketenangan dan ingin menikmati keindahan alam tanpa banyak keramaian.

Di sini, wisatawan dapat menikmati trekking santai, berfoto dengan latar belakang pemandangan yang indah, dan menikmati udara pegunungan yang sejuk. Kawah Wurung juga menjadi tempat yang ideal untuk menikmati matahari terbit yang spektakuler.

 

3. Air Terjun Blawan

Air Terjun Blawan merupakan salah satu air terjun yang paling populer di kawasan Ijen. Terletak di Desa Blawan, air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 25 meter dan dikelilingi oleh hutan tropis yang lebat, memberikan suasana yang sejuk dan alami. Keunikan dari Air Terjun Blawan adalah aliran airnya yang bercampur dengan uap belerang yang dihasilkan dari aktivitas vulkanik di sekitar kawasan ini, memberikan kesan yang khas dan berbeda dari air terjun lainnya.

Wisatawan bisa menikmati keindahan air terjun ini sambil menikmati udara segar pegunungan. Area sekitar air terjun juga cukup cocok untuk trekking dan menikmati suasana alam yang menenangkan. Air Terjun Blawan adalah tempat yang ideal untuk berfoto atau sekadar beristirahat menikmati keindahan alam.

 

4. Kawah Ilalang

Kawah Ilalang adalah destinasi wisata yang terletak di kawasan lereng Gunung Ijen, yang menawarkan pemandangan kawah dan padang ilalang yang sangat luas. Kawah ini memiliki pemandangan yang eksotis dengan latar belakang Gunung Ijen, memberikan kesan yang sangat alami dan jauh dari keramaian. Kawah Ilalang terkenal dengan keindahan panorama alamnya yang sangat cocok untuk berfoto atau menikmati ketenangan alam.

Wisatawan dapat menikmati trekking ringan di sekitar kawasan kawah, sambil melihat hamparan ilalang yang luas dan pemandangan pegunungan yang memukau. Kawah Ilalang adalah tempat yang sempurna bagi para pengunjung yang mencari tempat yang tenang untuk melarikan diri dari hiruk pikuk kota.

 

5. Air Terjun Kali Pait

Air Terjun Kali Pait adalah salah satu air terjun yang terletak di kawasan Ijen, yang menawarkan pemandangan alam yang sangat indah dan alami. Terletak di Desa Sumbermulyo, Air Terjun Kali Pait memiliki aliran air yang deras dan mengalir dari tebing-tebing tinggi, menciptakan suara gemericik yang menenangkan. Sekitar air terjun ini dikelilingi oleh pepohonan rindang dan batuan besar, memberikan suasana alam yang sangat asri.

Wisatawan dapat menikmati trekking menuju air terjun, yang juga menawarkan pemandangan alam yang indah sepanjang perjalanan. Air Terjun Kali Pait menjadi tempat yang sempurna bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana alam yang segar dan murni, serta berfoto dengan latar belakang air terjun yang menawan.

 

6. Black Lava Plalangan

Geosite Black Lava Plalangan terletak di antara Desa Kalianyar dan Desa Sempol Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso. Geosite Black Lava Plalangan memiliki komponen geologi unggulan dari aspek batuan yang merepresentasikan adanya batuan aliran Lava di Kaldera Ijen. Warna kehitaman batuan lava menunjukkan bahwa karakter dominan batuan yang cenderung Basaltis dan dikenal dengan nama Black Lava di Dusun Plalangan. Posisi lokasinya relatif tinggi di kawasan lembah Kaldera dan berada di dekat jalan raya utama Kecamatan Ijen. Lokasi tersebut sangat strategis untuk menyaksikan Dinding Kaldera Ijen yang terhampar di bagian Utara.

 

Representasi Geosite Aliran lava Plalangan berkomposisi Basalt - Andesite Basaltik terhampar sepanjang 9.9 km dengan luasan 10.51 km2, membentang dari Gunung Anyar sampai daerah Blawan. Aliran Lava ini dulunya diduga sebagai aliran Lava setelah terjadi erupsi besar Gunung Ijen Purba. Secara Makroskopik, Aliran Lava berwarna hitam bertekstur AA. Lava AA terbentuk ketika lava mengalir dengan cepat. Dalam keadaan ini, terjadi kehilangan panas yang cepat dan peningkatan Viskositas. Jika melihat kearah utara, dinding Kaldera Ijen terlihat dengan jelas memanjang dari arah barat sampai timur.

 

7. Air Terjun Gentongan

Geosite Air Terjun Gentongan terletak di desa Kalianyar Kecamatan Ijen Kabupaten Bondowoso. Lokasi Geosite Air Terjun Gentongan memiliki nilai keunggulan Geologi berupa struktur patahan dan struktur lapisan. Jejak Geologi patahan ditunjukkan oleh adanya perbedaan elevasi yang menyebabkan aliran bagian hilir Sungai Kalipait atau Geosite Aliran Asam Kalipait menjadi air terjun.

 

Pergerakan relatifitas bidang patahan tersebut menyebabkan satu bidang batuan tersingkap. Singkapan batuan yang menunjukkan adanya struktur lapisan dengan perselingan batuan produk Vulkanik, Lava, Tufa, Lapilli, dan Aglomerat menyajikan keindahan tampilan seperti Batu Kue Lapis yang menunjukkan fase-fase pengendapan material Vulkanik. Hal ini bertujuan agar memudahkan masyarakat mengingatnya sebagai Air Terjun “Kue Lapis” Gentongan. Berdasarkan literatur (A. Pratama et.al 2019) sampel Lava yang diambil di sekitar Geosite Air Terjun Gentongan termasuk dalam kategori batuan Andesit Basaltis – Basalt.

 

Kesimpulan

Kecamatan Ijen, Bondowoso, adalah destinasi wisata yang menawarkan berbagai objek wisata alam yang mempesona. Dari fenomena alam Kawah Ijen dengan api biru yang langka, keindahan Kawah Wurung, hingga keasrian Air Terjun Blawan dan Kali Pait, kawasan ini memiliki berbagai pilihan wisata alam yang cocok untuk pecinta alam dan petualang. Selain itu, Kawah Ilalang yang sejuk dan tenang juga memberikan pengalaman berlibur yang menyegarkan bagi wisatawan yang ingin menikmati ketenangan alam.

Dengan berbagai pilihan destinasi wisata yang menarik, Kecamatan Ijen di Bondowoso menjadi tujuan wisata yang wajib dikunjungi bagi siapa saja yang ingin merasakan pesona alam Jawa Timur yang masih alami dan memukau.